Lakukan Hal Ini Supaya Kampas Kopling Mobil Lebih Awet

Tips menjaga kampas kopling mobil agar tidak cepat aus. Setelah kemarin kita mengetahui beberapa kesalahan dalam pengoperasian kopling, kali ini kita akan membahas tips agar kampas kopling awet atau bertahan lebih lama.
cara agar kampas kopling mobil awet
Kampas kopling 
Berikut beberapa tips diantaranya:

1. Jangan Menggantung Pedal Kopling.
Biasanya, para pengemudi mobil atau motor menginjak pedal pada posisi ketinggian setengah ataupun biasa di sebut dengan menggantung kopling. 


Karena biasanya hal tersebut dilakukan pada saat jalanan macet dan mereka takut jika mesin mati dan biasa dilakukan ketika berhenti pada jalan menanjak.Banyak pengendara lama maupun baru yang melakukan hal ini.

Karena tindakan menggantung kopling atau dengan sering menginjak pedal kopling akan lebih sering dilakukan pada saat sedang melaju di jalanan yang menanjak dan macet. 


Karena injakan pedal kopling yang tanggung seperti itu bisa menimbulkan gesekan yang tinggi pada kanvas kopling , dan pada akhirnya bisa mempercepat keausan kampas kopling.
Baca juga : Cara mengetahui konsumsi bahan bakar irit / boros

Umumnya orang mengatakan cara tersebut merupakan langkah yang tepat agar mesin mobil tidak mati.Pendapat itu memang tidak salah. Hanya saja cara itu menimbulkan kerugian pada kampas kopling.


Cara seperti itu dilakukan ada kemungkinan karena sang pengemudi kurang ahli dalam posisi macet di tanjakan.

2. Hindarkan sering menahan kopling ketika berhenti atau jalanan macet.
Usahakan untuk menetralkan gigi transmisi atau menggunakan hand brake (rem tangan) saja ketika kita berhenti karena macet atau dilampu merah.

3. Meletakkan atau menggantung kaki di pedal kopling saat mobil sudah berjalan.
Hindari meletakkan kaki diatas pedal kopling ketika mobil sudah berjalan. Karena tanpa kita sadari secara otomatis kaki akan bersandar ke pedal kopling sehingga dapat menimbulkan gesekan kecil pada kampas kopling yang lama-kelamaan akan menyebabkan aus dan menghabiskan kampas kopling kendaraan kita lebih cepat.
Baca juga : Cara stel ketinggian kopling

4. Posisi Gigi Transmisi Sesuai Kecepatan Mobil
Gunakan gigi transmisi sesuai dengan kecepatan dan beban mobil. Contohnya,jangan menggunakan gigi transmisi no 3 atau 4 tapi speed atau kecepatan lajunya hanya di 20 atau 30 km/jam.Dan begitu juga sebaliknya,jangan menggunakan gigi 2 pada kecepatan kendaraan 50km/jam.

5. Atur Ketinggian Pedal Kopling (Free Play) Dengan Tepat
Sangat sering pedal kopling yang terlalu tinggi, artinya pengemudi diharuskan menginjak pedal sampai mentok ke lantai mobil tetapi masih terasa belum mentok. Karena kondisi seperti itu sama sekali tidak dianjurkan.

Tetapi memposisikan pedal kopling yang terlalu pendek, yaitu dengan diinjak sedikit kopling sudah terasa mentok juga menjadi tidak bagus. 


Untuk posisi yang ideal ialah, dengan masih adanya jarak bebas (free play) pada saat pedal kopling diinjak dan juga dilepaskan. Silahkan baca cara setel pedal kopling

Jarak bebas ialah antara pada saat pedal kopling diinjak sampai terasa menyentuh sesuatu. Cara untuk mengetahui ada atau tidaknya jarak bebas cukup mudah. Caranya dengan merasakan, pada saat pedal yang diinjak (pada saat ganti posisi gigi) kemudian lepaskanlah perlahan-lahan injakan kaki Anda pada pedal.


Jika posisi injakan masih 50 persen, akan tetapi laju kendaraan telah terasa bertambah, berarti proses pengaturan posisi koping telah tepat.

Karena jarak bebas tersebut sangatlah penting, karena jika tidak ada, maka gesekan yang terjadi pada kanvas kopling akan tinggi, meskipun pedal kopling tidak sedang diinjak. 


Hal tersebut yang menyebabkan kanvas cepat aus, serta release bearing menjadi cepat rusak.
Baca Juga : Indikasi magnet clutch bermasalah dan membedakan antara asli vs palsu

6. Lakukan Pergantian Posisi Gigi Dengan Halus
Hindari melakukan pergantian gigi transmisi dengan cepat dan juga kasar.

Itu artinya, pedal kopling tidak diinjak dalam-dalam serta saat melepaskannya pun harus halus atau perlahan-lahan.

Selain akan menimbulkan hentakan pada saat berpindah gigi, perilaku seperti itu juga bisa menyebabkan gesekan keras pada kanvas kopling. Dan akibatnya kanvas akan cepat aus. Jika hal itu terus dilakukan maka kemungkinan akan terjadinya slippun juga besar pula.

6. Periksa ke bengkel
Pada kondisi keausan komponen mobil memanglah berbeda-beda. Maka dari itu, jika anda kesulitan merasakan gejala-gejala kopling sudah aus atau apakah terjadi masalah pada kopling atau bukan alangkah baiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan mekanik ahli, Karena masing-masing kendaraan juga mempunyai karakter yang berbeda-beda


Demikian informasi kali ini, semoga bermanfaat dan menambah wawasan dalam dunia otomotif,

Post a Comment for "Lakukan Hal Ini Supaya Kampas Kopling Mobil Lebih Awet"