6 Tips cara Membedakan Oli Palsu Dengan Oli Asli
Oli merupakan pelumas utama untuk komponen mesin kendaraan.Fungsi oli ini sangat vital untuk mesin ataupun kendaraan.Oli memiliki fungsi yang penting,yaitu sebagai pelumas,pendingin,pelindung dari karat,pembersih dan penutup celah pada dinding mesin.
Baca juga : Cara mengganti filter oli mobil
Label pada kemasan adalah salah satu ciri paling mudah untuk mengenali apakah oli pelumas yang kita beli itu asli atau palsu. Produsen oli pelumas selalu menggunakan teknologi printing atau pencetakan yang bagus untuk memproduksi label kemasan yang dipakai pada kemasan produk mereka.
Semua fungsi oli tersebut sangat erat berkaitan.Sebagai pelumas,oli akan membuat gesekan antar komponen di dalam mesin bergerak lebih halus,sehingga memudahkan mesin untuk mencapai suhu kerja yang ideal.Dan masih banyak lagi manfaat dari oli untuk kendaraan.
Oli sebagai pelumas merupakan salah satu kebutuhan utama dalam perawatan mesin, baik mesin industri,otomotif, mesin penerbangan,dan lain-lainnya.
Oli sebagai pelumas merupakan salah satu kebutuhan utama dalam perawatan mesin, baik mesin industri,otomotif, mesin penerbangan,dan lain-lainnya.
Baca juga : Cara mengganti oli mesin sendiri
Karena banyaknya kebutuhan dari pasar inilah akhirnya menimbulkan realita yang nyata di pasaran bahwa banyak sekali konsumen maupun para distributor pelumas menemukan adanya oli pelumas palsu yang beredar di pasaran dan ini sangat merugikan bagi kedua belah pihak, khususnya konsumen sebagai pengguna, dan juga produsen dari oli pelumas yang nama dan merk nya dipalsukan.
Oli palsu bisa merusak komponen mesin kareana tidak bekerja dan berfungsi sebagaimana mestinya.
Dengan makin marak beredarnya oli palsu di pasaran, para pemegang kebijakan dalam produksi, pemasaan dan pengguna atau konsumen oli pelumas memberikan sedikit panduan yang diharapkan mampu memberikan gambaran bagaimana cara membedakan oli asli dan palsu.terutama bagi pengguna atau konsumen agar tidak salah dalam memilih.
Ada beberapa cara mudah yang dapat dipakai untuk membedakan oli pelumas palsu dan oli pelumas asli sebagaimana dijabarkan secara singkat dan informatif yang diperoleh dari berbagai sumber.
Berikut cara membedakan oli asli dan palsu dengan mudah
Ada beberapa cara yang dapat dipergunakan secara mudah untuk membedakan oli pelumas asli dengan yang palsu :
1. Label pada kemasan
Fastron Gold 5W-30 dari pertamina
Dengan makin marak beredarnya oli palsu di pasaran, para pemegang kebijakan dalam produksi, pemasaan dan pengguna atau konsumen oli pelumas memberikan sedikit panduan yang diharapkan mampu memberikan gambaran bagaimana cara membedakan oli asli dan palsu.terutama bagi pengguna atau konsumen agar tidak salah dalam memilih.
Ada beberapa cara mudah yang dapat dipakai untuk membedakan oli pelumas palsu dan oli pelumas asli sebagaimana dijabarkan secara singkat dan informatif yang diperoleh dari berbagai sumber.
Berikut cara membedakan oli asli dan palsu dengan mudah
Ada beberapa cara yang dapat dipergunakan secara mudah untuk membedakan oli pelumas asli dengan yang palsu :
1. Label pada kemasan
Fastron Gold 5W-30 dari pertamina
Baca juga : Cara mengganti filter oli mobil
Label pada kemasan adalah salah satu ciri paling mudah untuk mengenali apakah oli pelumas yang kita beli itu asli atau palsu. Produsen oli pelumas selalu menggunakan teknologi printing atau pencetakan yang bagus untuk memproduksi label kemasan yang dipakai pada kemasan produk mereka.
Ada beberapa produsen yang menggunakan semacan hologram logo dan juga kode tersendiri untuk memberikan ciri keaslian produknya.
Tetapi,produk oli pelumas palsu juga memiliki tampilan yang sangat mirip, namun logo kemasan biasanya menggunakan printing kualitas rendah karena logo asli dari produk asli akan di scan dan dicetak ulang, sehingga detail dan bahan label berkualitas rendah yang dipergunakan akan dengan mudah memberikan ciri bahwa oli pelumas tersebut palsu.
Untuk pelumas produksi dari pertamina yang sekarang,anda bisa cek dengan cara labelnya sedikit dilepas.Jika dibalik label ada logo pertamina maka oli tersebut adalah asli buatan pertamina
2. Botol
Pelaku pemalsu oli pelumas
memanfaatkan ketersediaan botol kemasan bekas yang didapatkan dari bekas pemakaian oli pelumas. Mereka menggunakan ulang botol kemasan tersebut dan tampilan luar fisik botol kemasan ini akan dengan mudah memberikan identifikasi bagi pengguna atau konsumen untuk mencurigai keaslian oli pelumas yang berada di dalam botol kemasan.
Tetapi,produk oli pelumas palsu juga memiliki tampilan yang sangat mirip, namun logo kemasan biasanya menggunakan printing kualitas rendah karena logo asli dari produk asli akan di scan dan dicetak ulang, sehingga detail dan bahan label berkualitas rendah yang dipergunakan akan dengan mudah memberikan ciri bahwa oli pelumas tersebut palsu.
Untuk pelumas produksi dari pertamina yang sekarang,anda bisa cek dengan cara labelnya sedikit dilepas.Jika dibalik label ada logo pertamina maka oli tersebut adalah asli buatan pertamina
2. Botol
Pelaku pemalsu oli pelumas
memanfaatkan ketersediaan botol kemasan bekas yang didapatkan dari bekas pemakaian oli pelumas. Mereka menggunakan ulang botol kemasan tersebut dan tampilan luar fisik botol kemasan ini akan dengan mudah memberikan identifikasi bagi pengguna atau konsumen untuk mencurigai keaslian oli pelumas yang berada di dalam botol kemasan.
Produsen asli tidak pernah melakukan penggunaan botol kemasan daur ulang dalam tiap produksinya untuk memberikan ciri keaslian produk oli pelumas mereka.Maka dari itu himbauan kepada kita,sebaiknya botol bekas oli pelumas disobek atau dibikin cacat supaya tidak digunakan untuk daur ulang oli.
3. Nomor identifikasi pada tutup kemasan
Produsen oli pelumas asli menggunakan identifikasi nomor yang diletakkan pada 2 tempat berbeda, yaitu pada tutup botol dan juga botol kemasan oli pelumas.
3. Nomor identifikasi pada tutup kemasan
Produsen oli pelumas asli menggunakan identifikasi nomor yang diletakkan pada 2 tempat berbeda, yaitu pada tutup botol dan juga botol kemasan oli pelumas.
Jika terjadi ketidak-samaan nomor identifikasi pada kedua lokasi tersebut, sangat mungkin oli pelumas yang anda beli adalah palsu.Rata-rata jenis tulisan serta tebal tulisan sama antara tutup dengan botolnya dan letaknya juga sejajar.
Baca Juga : Gejala magnet clutch rusak dan membedakan asli vs palsu
: Tips membersihkan interior mobil dengan mudah dan murah
4. Teknologi tutup kemasan/botol
Produsen oli pelumas asli telah menggunakan teknologi maju dalam pembuatan tutup botol yang mereka gunakan, sehingga hanya bisa digunakan 1 kali saja dan langsung rusak setelah dibuka, sehingga tidak memungkinkan pemalsu menggunakan kembali tutup botol bekas untuk didaur ulang dan dipakai untuk tutup kemasan kembali.
5. Warna dan bau
Oli pelumas yang asli berwarna bening dan tidak berbau, sedangkan oli pelumas palsu akan berwarna keruh dan memiliki bau khas yang tidak enak.
6.Endapan
Buka tutup botolnya dan perhatikan olinya.Oli yang palsu rata-rata terdapat endapan seperti pasir dibawahnya.
Dengan mengenali ciri-ciri oli pelumas palsu, diharapkan para konsumen atau pengguna dapat dengan mudah membedakan keaslian produk oli pelumas tersebut sehingga akan lebih aman untuk pemakaian dikendaraanya. Dan sebaiknya anda jangan mudah tergiur dengan tawaran harga oli yang murah atau seleisih harga yang signifikan.
Demikian beberapa tips membedakan antara oli asli dengan yang palsu semoga menjadikan pertimbangan dalam membeli oli.
Baca Juga : Gejala magnet clutch rusak dan membedakan asli vs palsu
: Tips membersihkan interior mobil dengan mudah dan murah
4. Teknologi tutup kemasan/botol
Produsen oli pelumas asli telah menggunakan teknologi maju dalam pembuatan tutup botol yang mereka gunakan, sehingga hanya bisa digunakan 1 kali saja dan langsung rusak setelah dibuka, sehingga tidak memungkinkan pemalsu menggunakan kembali tutup botol bekas untuk didaur ulang dan dipakai untuk tutup kemasan kembali.
5. Warna dan bau
Oli pelumas yang asli berwarna bening dan tidak berbau, sedangkan oli pelumas palsu akan berwarna keruh dan memiliki bau khas yang tidak enak.
6.Endapan
Buka tutup botolnya dan perhatikan olinya.Oli yang palsu rata-rata terdapat endapan seperti pasir dibawahnya.
Dengan mengenali ciri-ciri oli pelumas palsu, diharapkan para konsumen atau pengguna dapat dengan mudah membedakan keaslian produk oli pelumas tersebut sehingga akan lebih aman untuk pemakaian dikendaraanya. Dan sebaiknya anda jangan mudah tergiur dengan tawaran harga oli yang murah atau seleisih harga yang signifikan.
Demikian beberapa tips membedakan antara oli asli dengan yang palsu semoga menjadikan pertimbangan dalam membeli oli.
1 comment for "6 Tips cara Membedakan Oli Palsu Dengan Oli Asli"